Tips Memuaskan Alat Vital Wanita

Klitoris sering disebut sebagai kunci kenikmatan seksual wanita, namun sayangnya banyak orang yang tak tahu apa itu klitoris. Klitoris adalah organ seks pada vagina yang memiliki fungsi murni untuk rangsangan seksual. Klitoris bisa ditemukan di antara dua bibir vagina, sering dideskripsikan sebagai “tombol”.

Klitoris seorang wanita memiliki lebih dari 8.000 ujung saraf. Itu adalah dua kali dari banyaknya ujung saraf pada penis. Jika seorang pria ingin menjamin bahwa pasangannya orgasme sebelum dirinya, maka stimulasi klitoris adalah yang terbaik dilakukan. 

Kebanyakan pria salah melakukannya, mereka langsung menstimulasi klitoris. Padahal, untuk membuat wanita orgasme, pria harus mulai dengan memberikan foreplay yang menggoda klitorisnya, barulah kontak langsung dengan klitoris.

Berikut ini tips memuaskan alat vital wanita dengan merangsang bagian klitorisnya. Simak sampai habis ya..

Benarkah Klitoris Bisa Berereksi ?

Apa itu klitoris yang ereksi? Seperti pada penis, ereksi pada klitoris juga akan membuatnya “membengkak” lebih besar, meski tak akan terlalu kentara. Ada sekitar 8.000 saraf pada klitoris. 

Walaupun klitoris terletak jauh dari pandangan, organ ini juga bisa ereksi. Klitoris terbuat dari jaringan halus yang sensitif terhadap rangsangan dan dipenuhi oleh darah layaknya penis pada pria. Rangsangan yang diberikan pada klitoris dapat memengaruhi 15,000 saraf lainnya yang terletak di area panggul wanita.

Stimulasi Klitoris Membutuhkan Pelumas

Gesekan pada klitoris dengan jari atau mainan seks tanpa lubrikan tidak akan terasa nyaman. Jika Anda ingin diri Anda, dan klitoris Anda, bahagia, selalu gunakan pelumas.

Selain itu, foreplay sebelum seks baik dilakukan untuk mencapai orgasme yang memuaskan. Tetapi nyatanya foreplay terbaik adalah jalan kaki. Dengan berjalan, klitoris akan lebih sehat dan ‘membengkak’ sebanyak 168%.

Satu kali orgasme klitoris dapat menghasilkan antara 3-16 kontraksi dan dapat berlangsung dari 10-30 detik. Sebanyak 95% wanita dapat mencapai orgasme dalam beberapa menit, hanya dengan menstimulasi dirinya sendiri.

Penetrasi Bukan Hal Utama Untuk Mencapai Klimaks

• Rangsang Rambutnya

Aktifkan saraf pada wanita dengan bermain pada rambutnya. Sebar jari dan jalankan melalui rambutnya, lalu peras jari bersama-sama (dengan rambut di antara jari tangan) dan tariklah secara ringan. Folikel rambut berakar di bawah kulitnya, jadi ketika Anda menariknya, Anda benar-benar memprovokasi ujung saraf yang terhubung ke pinggulnya. 

Perlu diingat, jangan menariknya terlalu keras, tetapi dengan lembut dan hanya sekali-sekali. Biasanya ketika Anda memulai hal-hal itu kemudian panas, ia akan semakin menginginkan stimulasi klitoris.

• Sentuh Lembut Bagian Klitorisnya

Klitoris seorang wanita memiliki poros seperti penis, dan juga seperti penis, dapat membelai naik dan turun. Untuk menemukan porosnya, doronglah pada mons pubis sehingga Anda bisa mendorong kulit yang jauh, memperlihatkan klitoris secara penuh. Mencari “batang” klitoris tepat di bawah inti kepala klitoris. Rasakan, kemudian dengan lembut cubitlah menggunakan ibu jari dan telunjuk. 

Anggap saja versi yang lebih kecil dari penis, lalu usap ke atas dan ke bawah. Setiap sepersepuluh inci jumlahnya ketika kita sedang berbicara tentang klitoris, itulah titik pusat besar ujung saraf orgasmik. Jadi, bereksperimenlah seseringnya dan temukan frekuensi yang disukai oleh wanita.

Ulasan
Langkah ini bekerja sangat baik ketika seorang wanita sudah terangsang dan mendekati orgasme pertamanya. Hanya gunakan ujung jari telunjuk dan lakukan serangkaian ketukan kecil langsung pada kepala klitoris. Ini tidak akan membuat orgasme, tetapi akan membuat pukulan sampai volume gairahnya meninggi, mengirimnya lebih dekat, dan lebih dekat lagi ke orgasme!

Lima puluh hingga 75 persen wanita mendapatkan klimaks (orgasme) saat klitorisnya disentuh. Kebanyakan wanita tidak dapat mengalami orgasme hanya melalui seks penetratif saja. Silakan luangkan waktu untuk menjelajahi tubuh lebih jauh lagi setelah Anda tahu apa itu klitoris dan apa yang bisa ia lakukan.